Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang

Kehamilan merupakan sebuah anugerah yang harus disyukuri oleh para wanita. Kehamilan merupakan sebuah peristiwa yang sangat indah namun juga bisa merupakan mimpi buruk bagi mereka yang tidak mengerti bagaimana merawat tubuh selama dalam proses kehamilan. Hal itu memang dikarenakan dalam proses kehamilan ada banyak hal yang harus dicermati terkait dengan perubahan fisik bagi seseorang yang mengandung. Diantara perubahan tersebut adalah kebutuhan gizi ibu dan janin harus dapat dipenuhi. Kedua,pada ibu hamil biasanya terjadi pembesaran uterus,meningkatnya volume darah,membesarnya buah dada sampai kepada penimbunan lemak.

Beberapa perubahan tersebut akan menambah konsekuensi pada kebutuhan asupan gizi,kebutuhan energi,protein dan vitamin pada ibu hamil. Perlu diwaspadai juga penggunaan obat-obatan harus dikontrol langsung oleh dokter yang bersangkutan. Pada konsumsi alkohol.merokok bagi ibu hamil harus dilarang. Karena akan berdampak negatif pada perkembangan janin.atau bayi yang akan dilahirkan. Alkohol misalnya, zat ini menyebabkan cacat lahir dan bayi lahir dengan berat yang kurang, alkohol juga bisa menghalangi penyerapan zat gizi dan makanan lain. Konsumsi kefein pada ibu hamil juga harus diwaspadai, karena kafein bisa mengganggu penyerapan zat besi pada ibu hamil.

Seperti yang sudah diterangkan diatas,pada ibu hamil terjadi penambahan berat badan yang disebabkan oleh penambahan volume darah. Penambahan berat badan tersebut mempunyai beberapa ukuran yang berdasarkan Indeks Masa Tubuh (IMT) dan kenaikan berat badan yang dianjurkan.

Lalu apa yang menyebabkan kenaikan berat badan pada ibu hamil? Ternyata kenaikan tersebut dikarenakan adanya pertambahan bagian pada organ tubuh bayi.

Sudah jamak diketahui bahwa proses kehamilan dimulai dari adanya sel telur (ovum) yang dibuahi oleh sperma (sel mani) dan terjadilah pembuahan (konsepsi), setelah proses pembuahan maka dilanjutkan dengan perlekatan dengan selaput lender kandung rahim setelah proses tersebut barulah dimulai proses plasenta. Pertumbuhan plasenta sendiri dipengaruhi oleh beberapa faktor, pertama yaitu genetik,nutrisi,lingkungan, gaya hidup ibu,kesehatan ibu dan psyhlogical bond.

Dari semua faKtor yang paling mempengaruhi untuk pertumbuhan janin adalah kebutuhan gizi untuk ibu hamil. Kebutuhan untuk gizi tersebut berguna untuk pertumbuhan janin yang ada dalam kandungan baik untuk perkembangan otak maupun organ tubuh lainnya, fungsi gizi lainnya yaitu untuk mempertahankan kesehatan dan kekuatan badan ibu sendiri, nutrisi gizi bagi ibu hamil juga mempunyai kegunaan agar luka-luka persalinan lekas sembuh dalam masa nifas. Bagi ibu yang menyusui, gizi berfungsi mengadakan cadangan untuk masa laktasi (menyusui).

Pemenuhan kebutuhan bagi ibu hamil , bisa dengan memulai mengkonsumsi banyak makanan yang mengandung energi atau kalori. Disamping itu, bagi ibu hamil disarankan untuk mengkonsumsi makanan yang mengandung vitamin A,C,D atau kelompok vitamin B (B1,B2,B6,B12) zat besi,kalsium serat makanan. Makanan yang dianjurkan seperti sayur-sayuran, ikan, susu. Bahkan ibu hamil dianjurkan untuk mengkonsumsi susu setiap hari.


Masalah yang sering menimpa ibu hamil

Seringkah kita temui di sekitar kita seorang ibu hamil yang sering mengalami mual-mual di pagi hari? Keadaan tersebut (mual dipagi hari) atau yang sering disebut morning sickness memang jamak dialami oleh para ibu hamil. Hampir sekitar 70 % ibu hamil pernah mengalami masalah tersebut. Morning sickness sendiri bisa berbahaya jika seorang ibu hamil mengalami muntah-muntah terus sampai menyebabkan dehidrasi. Sebenarnya gangguan ini bisa dihindari dengan banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung karbohidrat seperti biscuit tawar,roti,nasi dan kentang yang bisa menyerap asam lambung. Ibu hamil juga dianjurkan untuk mengurangi minuman seperti teh dan kopi. Alternatifnya banyaklah mengkonsumsi minuman teh rasa jahe dan lemon.

Gejala kedua yang sering dialami oleh ibu hamil adalah ngidam. Ngidam merupakan rasa tidak suka terhadap beberapa jenis makanan tertentu pada saat kehamilan. Adapun penyebabnya, saat ini belum diketemukan secara pasti, bisa jadi karena perubahan hormon, perubahan di dalam perut dan meningkatnya indra perasa. Gejala ngidam ini memang tidak terlalu berbahaya asalkan seorang ibu hamil bisa menjaga kondisi dengan makan makanan yang teratur.

Pada intinya, seorang ibu hamil dapat mencegah beberapa penyakit yang sering menyerang sewakt kehamilan. Asalkan menjaga kesehatan dengan mengkonsumsi makanan yang berserat dan menghindari minuman yang beralkohol.

Disamping itu, dalam keadaan hamil, ternyata ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari untuk ibu hamil. Beberapa makanan ini dapat menyebabkan gangguan yang fatal wanita yang mengandung. Dianatara beberapa makanan tersebut adalah

1.Listeria
Makanan ini dapat menyebabkan keguguran, bayi lahir mati atau keracunana darah. Bakteri listeria monocytogenesis banyak terdapat pada :
• Produk unggas (termasuk telur) ikan atau daging sapi yang tidak diolah setengah matang.
• Selada , buah dan sayuran yang tidak dicuci bersih,terutama bila dimakan secara mentah.
• Beberapa jenis keju lunak seperti Brie,Camembert,Blue cheese serta keju yang dibuat dari olehan susu kambing atau domba.

2.Bakteri E.Coli
Bakteri ini sering ditemukan pada daging yang diolah setengah matang dan susu yang tidak mengalami pasteurisasi. Racun yang dikeluarkan dapat merusak usus.

visite our website : http://www.rsisultanagung.co.id/